您的当前位置:首页 > 探索 > dr Lois Akui Kesalahan, Polri Kedepankan Keadilan Restoratif 正文
时间:2025-05-21 02:25:55 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Dokter Lois mengakui kesalahannya atas sejumlah opini mengenai Covid dalam quickq怎么下载
Dokter Lois mengakui kesalahannya atas sejumlah opini mengenai Covid dalam menjalani seragkaian pemeriksaan intensif di kepolisian.
Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri, Brigjen Slamet Uliandi menerangkan bahwa terduga memberikan sejumlah klarifikasi atas pernyataannya selaku dokter atas fenomena pandemi Covid.
"Segala opini terduga yang terkait Covid, diakuinya merupakan opini pribadi yang tidak berlandaskan riset. Ada asumsi yang ia bangun, seperti kematian karena Covid disebabkan interaksi obat yang digunakan dalam penanganan pasien,".
"Kemudian, opini terduga terkait tidak percaya Covid, sama sekali tidak memiliki landasan hukum. Pokok opini berikutnya, penggunaan alat tes PCR dan swab antigen sebagai alat pendeteksi Covid yang terduga katakan sebagai hal yang tidak relevan, juga merupakan asumsi yang tidak berlandaskan riset," jelas Slamet.
Terduga mengakui opini yang ia publikasikan di media sosial, membutuhkan penjelasan medis. Namun, hal itu justru bias karena di media sosial hanyalah debat kusir yang tidak ada ujungnya.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Hamdan Zoelva: Gugatan PTUN Moeldoko Terhadap Menkumham Tidak Berdasar Hukum2025-05-21 01:40
Digarap Polisi, Ahyudin Bilang Begini2025-05-21 01:31
Formula E Jakarta Pecahkan Rekor, Tembus 13,4 Juta Penonton Siaran Langsung di Indonesia2025-05-21 01:07
Investor Jangan Lewatkan! Emiten Aguan dan Salim Grup (CBDK) akan Guyur Dividen Rp28 Miliar2025-05-21 01:03
Berlinang Air Mata, Ibunda Brigadir J ke Bharada E: Kamu Juga Punya Ibu, Saya Mohon Berkata Jujurlah2025-05-21 00:52
Sepak Bola, Karnaval, dan Favela, Brasil Lebih dari Itu2025-05-21 00:25
Lagi Bercanda dengan Temannya, Siswi SMK Pandawa Tewas Setelah Terjatuh dari Lantai Empat Sekolahnya2025-05-21 00:22
Budi Arie Dituding Dapat Jatah 50% Judol, Istana Buka Suara!2025-05-21 00:22
NYALANG: Berjalan Menemani Temaram2025-05-21 00:01
Efek Formula E Disebut Dongkrak Elektabilitas Anies Baswedan, Pengamat: Oktober Orang Akan Lupa2025-05-20 23:47
Kisah Traveler 'Bokong Besi', Keliling Dunia Cuma Habiskan Rp56 Juta2025-05-21 01:36
Giring Berikan Sindiran Pedas, Singgung Pemimpin yang Politisasi Agama2025-05-21 01:09
Jaksa Agung Makin Gahar, Koruptor BUMN Dipastikan Tak Tidur Nyenyak2025-05-21 01:07
Brigadir J Statusnya Belum Jelas, Kapolri Diminta Nonaktifkan Jenderal Ferdy Sambo2025-05-21 01:07
FOTO: Merayakan Membaca di IIBF 20242025-05-21 00:53
Brigadir J Statusnya Belum Jelas, Kapolri Diminta Nonaktifkan Jenderal Ferdy Sambo2025-05-21 00:42
Wapres: Dana Tapera Bisa Diambil Jika Pekerja Tak Perlu Rumah2025-05-21 00:25
OJK Dukung Merger Adira dan Mandala Finance Demi Penguatan Industri Multifinance2025-05-21 00:19
Pencapaian Positif: Pendapatan Asuransi TUGU Mencapai Rp228 Miliar Pasca Penerapan PSAK 1172025-05-21 00:00
Kementerian BUMN Dorong Desentralisasi Komunikasi Lewat Workshop AI2025-05-20 23:40